Kali ini saya ingin bercerita tentang perencanaan pembuatan kolam renang. Dilengkapi dengan 19 tahap penting dalam pembangunan kolam renang. Artikel ini akan berguna bagi Anda yang ingin mengetahui proses dan prosedur dalam pembangunannya.
Prosedur yang saya maksud adalah prosedur yang umumnya dikerjakan oleh para pembangun kolam renang. Mudah-mudahan bermanfaat untuk Anda. Lanjut…Memiliki sebuah kolam renang pribadi merupakan dambaan setiap insan. ” termasuk saya” :-).
Tiga alasan mendasar kanapa kita perlu memiliki sebuah kolam renang yaitu:
- Berenang merupakan Olahraga nyunah yang dicontohkan oleh Nabi.
- Kolam renang menjadi tambahan pelengkap keindahan di lingkungan rumah. Baik rumah klasik maupun rumah modern minimalis.
- Kolam renang diyakini akan menambah nilai sebuah properti.
- Kolam renang juga bisa menjadi pelengkap fasilitas di sebuah hotel, villa, apartemen.
“Fungsi sebuah kolam renang selain digunakan untuk sarana ber olahraga, kolam renang juga bisa dijadikan menjadi sebuah tempat yang tepat untuk melakukan relaksasi.”
Pembuatan kolam renang bisa dikerjakan oleh siapa saja. Termasuk kontraktor pada umumnya. Ataupun orang yang sudah terbiasa mengerjakan pekerjaan sipil.
Namun sebaiknya, pembuatan sebuah kolam renang dilakukan oleh tenaga ahli yang sudah berpengalaman dalam pembangunan kolam renang.
” – kondisi kekinian, banyak kontraktor (kontraktor umum) yang melimpahkan pekerjaan pembuatan kolam renang kepada kontraktor yang khusus mengerjakan kolam renang.
Selain memerlukan tenaga ahli khusus, pembuatan sebuah kolam renang juga harus dikerjakan setidaknya oleh orang / badan usaha / organisasi yang sudah berpengalaman.
Ini sangat penting. Untuk menghindari gagalnya fungsi kolam renang setelah jadi. Selain itu juga untuk meminimalisir potensi-potensi permasalahan. Problem yang mungkin muncul ketika kolam renang telah beroperasi / berjalan beberapa waktu ke depan.
Perencanaan Pembangunan
Sebelum masuk ke pembahasan tahapan pembangunan kolam renang, hal yang paling mendasar dan paling penting untuk adalah masalah perencanaan.
Perencanaan dalam pembangunan wajib dilakukan. Apapun tujuan pembangunan tersebut. Terlebih pembangunan kolam renang. Perencanaan yang matang sangat penting sebagai acuan dasar saat dilakukan pembangunan.
Dengan perencanaan bisa meminimalisir resiko kegagalan ataupun dan jelas bisa juga untuk menekan resiko kerugian.
1. Pilih Lokasi
Perlu Anda ketahui, penentuan lokasi perlu diputuskan sejak dini. Anda dan keluarga harus sudah sepakat, di mana lokasi pembuatan kolam renang tersebut akan di pilih.
Ada banyak pilihan lokasi penempatan kolam renang. Anda bisa menempatkan kolam renang di dalam rumah (kolam renang indoor). Bisa juga di luar rumah, di halaman belakan rumah, di samping rumah, di halaman rumah. Bahkan Anda juga bisa memilih untuk menempatan kolam renang di atap lantai 2 (rooftop Pool).
Pemilihan lokasi sejak awal sangat penting. Jangan sampai Anda merubah posisi kolam renang, ketika proses pembangunan sudah mulai berjalan. Boros waktu dan biaya.
2. Pemilihan Desain Kolam Renang
Jika lokasi sudah disepakati oleh seluruh anggota keluarga, saatnya meilih dan menentukan desain kolam renang. Anda bisa merujuk pada ketersediaan lahan yang ada. Jika space yang Ada terbatas, cukup memilih desain kolam renang yang minimalis.
Namun jika sisa lahan Anda tidak terbatas, Anda bebas memilih. Mau memilih desain kolam renang apapun bisa diterapkan. Kolam renang mewah pun bisa. Tinggal menyesuaikan dengan selera Anda dan anggota keluarga.
3. Tentukan Sistem Sirkulasi
Menentukan sistem sirkulasi kolam renang wajib dilakukan. Pembuatan kolam renang tanpa sirkulasi adalah kekonyolan.
Tanpa adanya sistem sirkulasi, mustahil air kolam renang tersebut bisa bersih jenih dan sehat untuk berenang. Jadi Wajib Anda pilih dan tentukan sirkulasi apa yang sesuai dengan selera Anda.
Secara garis besar, ada 2 sistem sirkulasi kolam renang yang bisa Anda pilih. Ada kolam renang dengan sirkulasi skimmer ada juga dengan sistem overflow. Untuk yang sedikit memiliki budget lebih, bisa menerapkan sirkulasi full overflow.
Sebagai gambaran untuk Anda.
Sirkulasi sistem Skimmer
Sirkulasi sistem skimmer itu jika dilihat langsung airnya tenang. Tidak ada air yang tumpah di pinggir kolam renang. Terdapat Skimmer Box pada dinding atas kolam renang. Tidak memerlukan bangunan gutter dan ruang bak penampungan (balancing tank). Itulah gambaran singkat tentang kolam renang yang menggunakan sirkulasi sistem skimmer.
Sirkilasi sistem Overflow
Kolam renang yang menggunakan sirkulasi sistem overflow jika dilihat langsung airnya akan tumpah melalui dinding. Dibutuhkan gutter dan pembangunan ruang balancing tank. Biaya pembuatan kolam renang jenis ini, sedikit lebih mahal jika dibandingkan dengan pembangunan kolam renang skimmer.
Jika Anda ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang sirkulasi air kolam renang skimmer dan overflow, silahkan melaju pada tautan ini.
4. Anggaran Biaya Pembangunan
Yang terpenting dari tahapan perenacanaan adalah ketersediaan budget. Sekeren apapun pemilihan desainnya, akan sulit terwujud tanpa didukung dengan kemampuan finansial Anda.
Logikannya, biaya pembangunan kolam renang dengan konstruksi beton, tidak ada yang murah.
Sebagai gambaran Anda, biaya pembangunan kolam renang skimmer dengan ukuran 3m X 7m X dan kedalaman 1,5m bisa menghabiskan uang kisaran 200 jutaan.
Jadi pastikan Anda sudah menyiapkan anggaran untuk membangun kolam renang tersebut. Ketersediaan biaya akan mempermudah dalam merencanakan pembangunan.
Saya rasa itulah hal-hal yang perlu disiapkan sebelum dilakaukan proses pembuatan kolam renang.
Perencanaan pembangunan wajib dilakukan. Baik dalam proses pembangunan kolam renang di rumah pribadi, kolam renang umum, aparteman, villa, hotel, kolam renang wisata ataupun kolam renang terapi.
